Coklat selalu menjadi makanan menyenangkan untuk dikonsumsi. Coklat juga kerap dihiasi dengan hal-hal yang membahagiakan, misalnya untuk menghibur diri sendiri ketika sedang bosan, sebagai hadiah untuk teman, pasangan atau orang terkasih lainnya atau sekadar camilan di sela-sela kesibukan. Oleh karena itu, coklat seakan memiliki hubungan yang erat dengan suasana hati yang baik. Lantas, benarkah konsumsi coklat bermanfaat untuk kesehatan mental?

Coklat, terutama jenis coklat hitam dengan kandungan kakao yang tinggi, bukan hanya menjadi camilan yang lezat, tetapi juga dapat memberikan manfaat positif bagi kesehatan mental. Seiring dengan kenikmatan rasa dan teksturnya, konsumsi coklat secara moderat dapat memiliki dampak yang menggembirakan pada kesejahteraan emosional.

Berikut penjelasan mengenai manfaat konsumsi coklat untuk kesehatan mental:

1. Meningkatkan Mood

Salah satu manfaat paling terkenal dari coklat adalah kemampuannya untuk meningkatkan mood. Coklat mengandung senyawa-senyawa seperti serotonin, feniletilamin, dan teobromin yang dapat merangsang pelepasan endorfin di otak. Endorfin adalah zat kimia yang memberikan perasaan bahagia dan kenyamanan, sehingga mengonsumsi coklat dapat membantu meningkatkan mood yang kurang baik dan mampu mengurangi stres.

2. Meredakan Stres

Menghadapi tekanan dan stres sehari-hari adalah bagian dari kehidupan, tetapi konsumsi coklat dapat menjadi cara alami untuk meredakannya. Senyawa-senyawa dalam coklat, terutama flavonoid, telah terbukti memiliki efek relaksasi pada sistem saraf, membantu menurunkan kadar hormon stres seperti kortisol dalam tubuh.

3. Meningkatkan Fokus dan Konsentrasi

Selain memberikan dorongan pada mood, coklat juga dapat membantu meningkatkan fokus dan konsentrasi. Kandungan teobromin dalam coklat telah dikaitkan dengan peningkatan aliran darah ke otak, yang dapat meningkatkan fungsi kognitif. Dengan demikian, mengonsumsi coklat dapat membantu untuk tetap waspada dan produktif dalam menjalani aktivitas sehari-hari.

4. Mengurangi Kelelahan Mental

Bila merasa lelah secara mental karena sibuk bekerja seharian, coklat mungkin dapat menjadi solusinya. Kandungan magnesium dalam coklat dapat membantu mengurangi kelelahan mental dan meningkatkan energi. Selain itu, konsumsi coklat hitam dengan kandungan kakao yang tinggi telah terkait dengan peningkatan aliran darah ke otak, yang dapat memberikan dorongan tambahan untuk mengatasi kelelahan mental.

5. Membantu Meredakan Gejala Depresi

Meskipun bukan pengganti terapi yang diresepkan oleh dokter, konsumsi coklat dalam jumlah moderat telah dikaitkan dengan peningkatan gejala depresi. Kandungan serotonin dalam coklat dapat memainkan peran dalam meningkatkan mood dan mengurangi gejala depresi ringan hingga sedang.

Meskipun coklat dapat memberikan manfaat kesehatan mental yang signifikan, penting untuk mengonsumsinya secara moderat dan seimbang, sebagai bagian dari gaya hidup sehat secara keseluruhan. Konsumsi berlebihan coklat yang tinggi gula dan lemak tambahan dapat berdampak negatif pada kesehatan fisik dan mental. Jadi, nikmatilah coklat dengan bijak ataupun sebagai tambahan yang menyenangkan dalam diet untuk memperoleh manfaat seutuhnya dari nutrisi yang terkandung dalam coklat dan meraih kesejahteraan emosional yang lebih baik. Download aplikasi IHC Telemed di App Store dan Google Play dan nikmati layanan konsultasi langsung dengan dokter IHC dimanapun dan kapanpun. IHC Telemed, sehat dalam genggaman.