Bagi umat muslim, puasa pada bulan Ramadhan merupakan suatu ibadah yang diwajibkan. Puasa dilakukan dengan menahan makan dan minum dari terbit fajar hingga terbenam matahari selama satu bulan. Mungkin, selama ini mayoritas orang menganggap puasa hanya sebagai ritual ibadah semata. Namun tak disangka, dibalik perintah puasa ini ternyata memiliki banyak sekali manfaat untuk kesehatan tubuh.
Agar lebih bersemangat dalam menjalankan ibadah puasa, mari ketahui lebih dalam tentang apa saja yang manfaat puasa bagi kesehatan.
1.Menjaga berat badan tetap ideal
Sudah bukan menjadi sebuah rahasia bila salah satu manfaat puasa yaitu dapat menurunkan berat badan serta menjaga berat badan tetap ideal. Berdasarkan hasil penelitian mengatakan, bahwa puasa dapat meningkatkan metabolisme tubuh sehingga pembakaran kalori dan lemak dalam tubuh juga ikut meningkat. Hal inilah yang menyebabkan saat berpuasa berat badan akan menurun, serta dapat terhindar dari risiko obesitas.
2.Menghindari risiko terkena diabetes
Risiko terkena diabetes juga ikut menurun saat menjalankan puasa. Karena dengan berpuasa dapat merangsang perbaikan metabolisme tubuh serta meningkatkan kinerja insulin, yakni hormon yang bertugas mengatur gula darah.
Di sisi lain, ada sebuah riset yang mengatakan bahwa puasa bisa menbantu mencegah resistensi insulin dan menjaga kadar gula darah tetap stabil. Inilah yang menyebabkan risiko terkena diabetes akan menurun pada orang yang melakukan puasa.
3.Menjaga kesehatan jantung
Berdasarkan riset, orang yang rutin berpuasa selama 1 bulan dinilai memiliki risiko yang lebih rendah untuk terkena penyakit jantung, kolesterol tinggi dan hipertensi bila dibandingkan dengan orang yang tidak melaksanakan puasa.
Penyebabnya dalah orang yang berpuasa lebih baik dalam mengontrol makan dan lebih sehat, tubuh tidak mendapatkan asupan kolesterol dan kalori yang berlebihan, serta tubuh orang yang berpuasa memiliki metabolism yang lebih baik. Maka dari itu, puasa dapat menjadi salah satu cara menjaga kesehatan jantung.
4.Menghindari risiko munculnya kanker
Berpuasa bermanfaat mencegah timbulnya sel-sel kanker. Karena ketika berpuasa, laju pembelahan sel dalam tubuh (termasuk sel kanker) akan menurun akibat terbatasnya asupan nutrisi.
Orang yang berpuasa memiliki metabolism yang lebih baik, hal ini juga berperan dalam membuat sel kanker lebih sulit untuk berkembang pada orang yang berpuasa. Walaupun pada manfaat puasa yang satu ini masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut.
5.Menjaga kesehatan ginjal
Dalam kehidupan sehari-hari, makanan dan minuman yang dikonsumsi tubuh tidak hanya mengandung nutrisi, tentunya juga membawa racun untuk tubuh. Hal ini sudah menjadi peran ginjal untuk menyaring racun yang masuk ke tubuh. Perlu diingat, ginjal juga dapat mengalami kelelahan bila bekerja terlalu keras, dan akan mendatangkan masalah untuk kesehatan tubuh.
Tubuh orang yang berpuasa akan berhenti mencerna makan dalam beberapa waktu, maka metabolisme tubuh pun dapat sejenak beristirahat. Saat inilah tubuh melakukan proses detoksifikasi terhadap racun yang ada di dalam tubuh dan ginjal dapat beristirahat sejenak hingga sehat kembali.
Asupan makanan ke dalam tubuh akan berkurang ketika seseorang berpuasa yang menyebabkan kerja ginjal menjadi lebih ringan. Tubuh yang membutuhkan asupan energi akan diambil dari lemak, maka racun yang terdapat dalam lemak akan ikut terbuang atau detoksifikasi sehingga tubuh orang yang berpuasa terbebas dari racun dan ginjal menjadi lebih sehat.
6.Membantu melawan infeksi
Berdasarkan hasil studi menjelaskan bahwa ketika berpuasa, tubuh terbantu untuk menurunkan level peradangan dan infeksi, serta membantu memperbaiki tingkat kesehatan. Infeksi bisa terjadi karena adanya peradangan akut pada tubuh manusia, yang apabila dibiarkan infeksi dan peradangan tersebut berpotensi menimbulkan konsekuensi yang serius pada kesehatan.
7.Baik untuk sekresi hormon pertumbuhan
Manfaat puasa selanjutnya adalah meningkatkan sekresi hormon pertumbuhan. Hormon pertumbuhan manusia (HGH) merupakan sejenis hormon protein yang sangat penting untuk kesehatan tubuh manusia. Berdasarkan sebuah penelitian, hormon ini dibutuhkan untuk banyak hal, seperti metabolisme, pertumbuhan, penurunan berat badan serta meningkatkan kekuatan otot.
Tubuh yang berpuasa secara alami akan meningkatkan kadar HGH. Pada sebuah penelitian yang dilakukan pada sembilan orang pria menunjukkan, bahwa puasa yang dilakukannya selama 2 hari dapat meningkatkan produksi HGH sebanyak 5 kali lipat. Bayangkan bila puasa dilakukan selama kurang lebih satu bulan, kadar HGH akan semakin optimal bila kadar gula darah dan insulin terkontrol dengan baik.
8.Menjaga kesehatan mental
Manfaat puasa tidak hanya diperoleh untuk kesehatan fisik, tetapi juga untuk kesehatan mental. Hal ini disebabkan karena puasa membantu mengurangi kadar hormone stres atau kortisol, juga merangsang hormon endorphin yang baik untuk meredakan rasa cemas. Hal ini juga berkaitan dengan dampak positif puasa yang bisa memperbaiki metabolisme tubuh.
Di sisi lain, puasa memicu seseorang untuk merasa lebih dekat dengan penciptanya, sehingga suasana hati lebih tenang dan pikiran akan lebih jernih.
Ibadah puasa di bulan Ramadhan merupakan momen yang kerap dinanti-nantikan oleh umat muslim di seluruh penjuru dunia. Selain penuh dengan keberkahan, ternyata puasa juga memiliki banyak sekali manfaat untuk untuk kesehatan tubuh. Download aplikasi IHC Telemed di App Store dan Google Play dan nikmati layanan konsultasi langsung dengan dokter IHC dimanapun dan kapanpun. IHC Telemed, sehat dalam genggaman.
Kunjungi juga channel YouTube IHC Telemed untuk mendapatkan video seputar kesehatan lainnya.