Karang gigi merupakan lapisan yang mengeras di gigi dan terlihat seperti kotoran yang sulit dihilangkan walaupun telah dibersihkan atau disikat berulang kali. Sehingga tidak sedikit orang yang melakukan pembersihan karang gigi oleh dokter gigi.
Memang, karang gigi tidak menimbulkan gejala dan masalah yang berarti bagi kesehatan atau fungsi gigi. Namun, jika karang gigi tidak mendapatkan penanganan berpotensi menimbulkan masalah pada gigi dan gusi, seperti gingivitis atau radang gusi.
Pada umumnya, karang gigi disebabkan karena adanya plak pada gigi yang tidak dihilangkan. Plak gigi adalah lapisan licin dan tipis yang terbentuk dari sisa-sisa makanan yang tertinggal di gigi. Kemudian karang gigi akan terbentuk dari plak gigi yang tidak ditangani hingga mengeras.
Karang gigi dapat terjadi pada siapa saja. Namun, ada beberapa faktor risiko yang dapat meningkatka risiko seseorang mengalami karang gigi, seperti:
· Jarang membersihkan gigi
· Tidak membersihkan mulut dengan obat kumur antibakteri
· Merokok
· Sering mengonsumsi makanan atau minuman yang memiliki kadar gula yang tinggi
· Mengonsumsi obat-obatan yang dapat mempengaruhi kesehatan gigi
· Mulut kering karena efek samping obat
· Sedang melakukan terapi kanker berupa radiasi pada kepala atau leher
Terdapat beberapa gejala yang dikeluhkan oleh orang yang mengalami karang gigi, antara lain:
· Bau mulut
· Permukaan gigi terasa kasar
· Terbentuknya lapisan kotoran yang mengeras berwarna kuning atau coklat di garis gusi
· Gusi membengkak dan memerah
Segera lakukan pemeriksaan ke dokter gigi bila mengalami gejala yang telah disebutkan. Terlebih bila merasakan gejala gingivitis atau radang gusi, seperti gusi bengkak, gusi mudah berdarah ketika menyikat gigi, gusi terasa nyeri saat disentuh dan gusi berwarna merah kehitaman. Selain itu, segera lakukan pemeriksaan ke dokter gigi bila mengalami gejala berupa bau mulut yang berlangsung lama atau kronis. Karena pemeriksaan yang dilakukan sedini mungkin akan lebih baik, untuk menghindari karang gigi yang semakin menumpuk agar tidak menimbulkan komplikasi.
Download aplikasi IHC Telemed di App Store dan Google Play dan nikmati layanan konsultasi langsung dengan dokter IHC dimanapun dan kapanpun. IHC Telemed, sehat dalam genggaman.