Siapa sangka, bahwa nyeri haid merupakan keluhan yang umum dialami oleh wanita ketika menstruasi ternyata bisa diatasi dengan berolahraga. Nyeri haid terjadi karena rahim berkontraksi yang disebabkan oleh adanya pelepasan hormon prostaglandin untuk mengeluarkan sel telur yang tidak dibuahi. Nyeri haid tersebut dapat diredakan dengan beberapa pilihan jenis olahraga yang aman dan mudah untuk dilakukan.

Memang, pada beberapa wanita yang sedang menstruasi hanya merasakan nyeri haid ringan. Akan tetapi tidak sedikit wanita yang merasakan nyeri haid parah yang tidak tertahankan hingga mengganggu rutinitas sehari-hari. Oleh karena itu, terdapat beberapa jenis olahraga yang dapat dilakukan ketika sedang haid untuk mengurangi rasa nyeri yang dialami. Karena ketika berolahraga, tubuh akan melepaskan hormon endorfin yang berfungsi dalam meredakan rasa yang dialami, sehingga hormon tersebut dapat membantu mengurangi rasa nyeri yang dialami ketika haid.

Jenis olahraga yang dapat dilakukan untuk meredakan nyeri haid seperti:

1. Jalan santai

Nyeri atau keram perut, perut kembung, sakit kepala dan nyeri payudara yang dialami saat haid dapat diredakan dengan olahraga ringan seperti jalan santai. Lakukan olahraga jalan santai ini setidaknya 30 menit setiap hari untuk mendapatkan hasil terbaik.

2. Yoga

Yoga merupakan jenis olahraga yang praktis dan dapat dilakukan di dalam rumah ini efektif dalam meredakan gejala nyeri dan stres pada wanita ketika haid. Karena, yoga adalah olahraga ringan yang dapat membuat tubuh menjadi lebih rileks, menenangkan pikiran.

3. Pilates

Gerakan-gerakan yang dimiliki pada olahraga pilates, baik untuk memperkuat otot dan sendi, meringankan nyeri punggung, baik untuk melancarkan darah, meregangkan otot dan meningkatkan hormon endorfin yang bisa mengurangi nyeri ketika haid.

4. Bersepeda

Bersepeda merupakan olahraga yang termasuk dalam kategori aerobik ringan yang bermanfaat dalam mengurangi nyeri haid. Bila dilakukan secara rutin, bersepeda dapat membantu melancarkan aliran darah dan tubuh menjadi lebih rileks, sehingga nyeri haid akan berkurang.

5. Renang

Renang adalah salah satu jenis olahraga yang mampu mengurangi kram dan kelelahan ketika haid. Namun, tidak sedikit yang beranggapan bahwa wanita yang sedang haid tidak boleh berenang. Pada dasarnya, hal ini merupakan mitos yang tidak sepenuhnya benar. Berenang ketika haid merupakan hal yang aman bila menggunakan produk menstruasi yang tepat, seperti tampon atau menstrual cup.

Ketika sedang haid, alangkah baiknya untuk tetap berolahraga. Akan tetapi, harus lebih diperhatikan intensitasnya. Selain beberapa jenis olahraga yang telah disebutkan, olahraga seperti senam Zumba dan senam aerobik juga dapat dicoba untuk meringankan nyeri haid. Di sisi lain, olahraga tidak hanya sekadar meredakan nyeri haid, namun juga dapat menurunkan stres yang sedang dialami.

Bila jenis-jenis olahraga tersebut telah dicoba, namun nyeri haid tidak kunjung reda. Segera lakukan konsultasi kesehatan dengan dokter agar mendapatkan penanganan yang optimal. Download aplikasi IHC Telemed di App Store dan Google Play dan nikmati layanan konsultasi langsung dengan dokter IHC dimanapun dan kapanpun. IHC Telemed, sehat dalam genggaman.