Perkembangan teknologi selalu memberikan pengalaman baru dan menyuguhkan aktivitas yang menyenangkan, mulai dari mudahnya mengakses informasi, media sosial, menonton film, hingga permainan yang juga bisa dinikmati secara online. Semua hal tersebut selalu memanjakan para penggunanya, sehingga terlalu terbuai hingga cenderung lupa waktu dalam menggunakannya.

Masa kanak-kanak yang merupakan masa bermain, tidak menutup kemungkinan juga akan berkaitan dengan perkembangan teknologi tersebut. Sehingga tidak sedikit anak-anak yang sangat menyukai bermain game online. Anak yang gemar bermain game online merupakan sesuatu yang sah-sah saja, selagi masih berada dalam batas yang wajar. Akan tetapi, bila anak sudah kecanduan game online terlalu dalam, dapat memberikan beberapa dampak buruk yang mungkin dapat dialami. Oleh karena itu, orang tua memiliki peran penting dalam mengawasi, memperhatikan hingga membatasi anak dalam mengakses game online.

Ada beberapa tips yang bisa dilakukan orang tua untuk mencegah anak kecanduan game online:

1. Terapkan batasan

Membatasi anak dalam bermain game online, seperti membatasi akses ke perangkat game dan membatasi waktu anak bermain game. Karena waktu ideal dalam bermain game online yaitu tidak lebih dari 2 jam dalam sehari.

Jika perangkat game anak seperti komputer, laptop atau telepon pintar berada di dalam kamarnya, pindahkan perangkat tersebut dan letakkan di tempat yang cukup jauh dari kamarnya, atau letakkan perangkat tersebut di tempat yang mempermudah orang tua untuk mengawasinya.

2. Terapkan rutinitas sehat

Ketika anak sedang berada di waktu luangnya, alihkan perhatiannya dengan aktivitas yang lebih menyehatkan daripada bermain game online. Aktivitas tersebut dapat berupa aktivitas fisik seperti mengajaknya merapihkan kamar, mengajaknya berolahraga ringan, atau bisa dengan membaca buku.

3. Melakukan terapi perilaku kognitif

Orang tua dapat mencoba untuk melakukan terapi perilaku kognitif guna mengatasi perilaku adiktif pada anak untuk membantu mengatasi anak yang kecanduan game online cukup parah. Orang tua dapat meminta kepada psikolog untuk merujuk kepada terapis berpengalaman untuk mengobati anak yang kecanduan game online dengan terapi kognitif.

4. Bantuan profesional

Bila orang tua sudah merasa kesulitan ataupun tingkat kecanduan game online yang dialami anak terbilang parah, ada baiknya untuk membicarakan kepada psikolog. Hal tersebut bermanfaat karena psikolog pasti akan memberikan anjuran perihal cara menghentikan kecanduan game online yang sesuai dengan tingkat keparahannya.

Mencegah anak kecanduan game online penting untuk dilakukan sedini mungkin, agar kecanduan game online yang dialami anak tidak semakin parah hingga semakin sulit untuk ditangani. Download aplikasi IHC Telemed di App Store dan Google Play dan nikmati layanan konsultasi langsung dengan dokter IHC dimanapun dan kapanpun. IHC Telemed, sehat dalam genggaman.