Rasa nyeri yang dirasakan setelah berolahraga semakin banyak, menandakan bahwa semakin banyak otot tubuh yang digunakan ketika berolahraga. Akan tetapi, nyeri otot pasca berolahraga juga dapat menjadi pertanda lainnya. Nyeri pasca berolahraga tidak hanya disebabkan karena adaptasi otot, namun nyeri pasca berolahraga juga bisa diakibatkan oleh latihan yang terlalu berlebihan. Sehingga, badan terasa sakit setelah berolahraga tidak selamanya menjadi pertanda baik.

Olahraga yang dilakukan secara berlebihan, dapat menyebabkan badan terasa pegal dan nyeri yang luar biasa. Apalagi bila gerakan yang dilakukan ketika berolahraga salah, kondisi juga dapat mengakibatkan cedera otot di beberapa titik tubuh serta dapat memberikan rasa nyeri di beberapa bagian tubuh.

Ada dua cara yang bisa dilakukan agar badan tidak terasa sakit setelah berolahraga, dengan penjelasan sebagai berikut:

1. Lakukan olahraga secara bertahap

Melakukan olahraga secara bertahap dinilai cukup efektif dalam mencegah tubuh agar tidak merasakan nyeri otot setelah berolahraga. Terutama pada orang yang baru memulai olahraga setelah waktu yang lama tidak berolahraga.

Mulailah olahraga atau latihan secara perlahan dan bertahap. Bila mengacu pada situs National Academy of Sports Medicine, bahwa olahraga sebaiknya dilakukan penambahan setiap minggunya sebanyak 10%. Yang ditambahkan ketika berolahraga dapat berupa durasi, berat, jarang, jumlah pengulangan ataupun repitisi ketika berolahraga.

Misalnya, ketika mencoba gerakan push-up sebanyak 20 kali. Repitisi dapat ditambah menjadi 22 kali pada minggu berikutnya.

Berolahraga yang dilakukan secara bertahap bermanfaat dalam memberikan waktu bagi otot untuk beradaptasi sedikit demi sedikit dengan gerakan baru untuk meminimalkan rasa sakit. Silahkan lanjutkan olahraga bila rasa nyeri yang dirasakan dapat ditahan. Namun, segera istirahat bila nyeri otot terasa sangat parah. Karena kemampuan gerak tubuh dapat menurun, gerak tubuh tidak leluasa, hingga sulit mengendalikan hentakan bila merasakan nyeri otot yang tidak tertahankan. Kondisi tersebut dapat meningkatkan risiko cedera olahraga.

2. Pilih olahraga alternatif

Bila nyeri otot yang dirasakan setelah berolahraga menyebabkan tubuh menjadi sulit bergerak, istirahatlah sejenak hingga rasa nyeri tersebut hilang. Akan tetapi, jika pada kondisi tersebut masih ingin tetap berolahraga, pilih olahraga lain sebagai alternatif yang gerakannya melibatkan otot lain.

Misalnya ketika tubuh merasa nyeri ataupun pegal-pegal karena melakukan push up, lakukan olahraga lain seperti jogging atau berenang maupun gerakan lainnya yang tidak terlalu melibatkan otot yang telah digunakan pada sesi olahraga sebelumnya.

Bila tubuh sudah terlanjur merasakan nyeri pasca berolahraga, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi nyeri otot setelah berolahraga:

· Mandi air hangat atau mandi air dingin

· Berendam di air dingin

· Melakukan olahraga aerobik ringan, seperti berjalan kaki santai, lari ringan di tempat ataupun lompat kecil

· Pijat olahraga

· Mengonsumsi obat pereda nyeri yang banyak dijual bebas, seperti parasetamol atau ibuprofen

Merasakan sakit atau nyeri pasca berolahraga termasuk kondisi lumrah yang banyak terjadi. Terlebih lagi bila baru memulai olahraga atau menambah intensitas latihan. Download aplikasi IHC Telemed di App Store dan Google Play dan nikmati layanan konsultasi langsung dengan dokter IHC dimanapun dan kapanpun. IHC Telemed, sehat dalam genggaman.