Asma adalah salah satu penyakit kronis pada saluran pernapasan yang bisa menyebabkan kesulitan bernapas bagi penderitanya. Asma dapat diderita oleh semua rentang usia, baik itu usia muda ataupun tua. Biasanya, asma ditandai dengan sesak napas akibat adanya peradangan dan penyempitan pada saluran napas. Karena penderita asma umumnya memiliki saluran pernapasan yang lebih sensitif daripada orang normal lainnya.
Gejala yang dialami oleh penderita asma cukup beragam. Bahkan, gejala tersebut dapat dialami secara hilang timbul, terjadi terus menerus ataupun terjadi pada waktu-waktu tertentu. Tingkat keparahan gejala asma pun cukup beragam, mulai dari gejala ringan hingga gejala berat.
Seperti yang telah banyak diketahui bahwa asma memiliki gejala utama berupa gangguan pernapasan. Gangguan pernapasan tersebut diantaranya:
· Kesulitan dalam bernapas
· Mengi atau bengek
· Merasa sesak, nyeri di dada atau dada seperti tertekan
· Batuk
Beberapa gejala yang telah disebutkan memang serupa dengan gejala dari penyakit lain. Untuk memastikan bahwa gejala tersebut adalah gejala asma, ada beberapa karakteristik yang dapat memperkuat bahwa gejala tersebut adalah gejala asma, yaitu:
· Gejala yang dialami hilang dan timbul di hari yang sama
· Gejala yang dialami semakin memburuk di pagi atau malam hari
· Gejala kian memburuk ketika penderita asma terinfeksi virus, misalnya pilek
· Gejala yang terjadi dipicu oleh beberapa kondisi, seperti alergi, olahraga, udara dingin, napas berlebihan ketika menangis ataupun tertawa
Di sisi lain, terdapat istilah yang dinamakan serangan asma dengan tanda berupa gejala yang semakin memburuk. Serangan asma tersebut dapat terjadi dalam beberapa hari ataupun terjadi secara tiba-tiba. Ada beberapa kondisi yang dapat menjadi pertanda serangan asma dengan gejala yang lebih serius, antara lain:
· Gejala yang dialami sebelumnya semakin memburuk, diantaranya batuk, mengi ataupun rasa sesak di dada
· Mengalami gangguan tidur, bicara dan makan karena kemampuan bernapas yang semakin sulit
· Menjadi lebih sering membutuhkan inhaler
· Denyut jantung meningkat dari biasanya
· Kepala terasa pusing
· Tubuh terasa lebih lelah ataupun mengantuk
· Bibir dan jari menjadi membiru
· Pingsan
Jangan menunda untuk melakukan pemeriksaan ke dokter bila mengalami atau terdapat anggota keluarga yang terkena gejala serangan asma. apalagi bila gejala serangan asma diiringi dengan beberapa kondisi berikut:
· Napas menjadi lebih cepat
· Gejala yang dialami tidak mampu lagi diredakan dengan inhaler
· Batuk atau mengi kian memburuk dalam waktu yang cepat
· Batuk semakin parah dan sulit berhenti
· Mengi atau bengek terdengar semakin keras ketika bernapas
· Napas sesak walau hanya melakukan aktivitas ringan
· Merasakan nyeri dada atau dada terasa seperti tertekan
· Kesulitan ketika berbicara
· Wajah nampak pucat dan keringat dingin
· Rasa cemas dan panik yang meningkat
· Bibir, gusi dan jari memucat
Pemeriksaan dokter penting untuk segera dilakukan, karena asma yang semakin parah berpotensi membahayakan jiwa penderitanya. Oleh karena itu, penanganan dan pertolongan medis sangat diperlukan guna memperoleh pengobatan yang optimal. Download aplikasi IHC Telemed di App Store dan Google Play dan nikmati layanan konsultasi langsung dengan dokter IHC dimanapun dan kapanpun. IHC Telemed, sehat dalam genggaman.