Puasa merupakan sebuah ibadah yang memiliki manfaat kesehatan bagi tubuh dan pikiran. Oleh karena itu, mengajarkan anak-anak untuk berpuasa sejak dini dapat memberikan banyak manfaat kesehatan bagi mereka. Selain dapat membantu menjaga kesehatan fisik seperti menurunkan berat badan dan menurunkan risiko penyakit seperti diabetes dan hipertensi, mengajarkan anak-anak untuk berpuasa juga dapat membantu mengembangkan kebiasaan makan yang sehat dan meningkatkan kesadaran mereka terhadap nutrisi. Selain itu, puasa juga dapat membantu meningkatkan konsentrasi dan fokus anak dalam menjalankan aktivitas sehari-hari. Oleh karena itu, mengajarkan anak-anak tentang puasa sejak dini dapat memberikan manfaat kesehatan jangka panjang bagi mereka.

Ada beberapa manfaat yang bisa diperoleh bila puasa diajarkan kepada anak sejak dini:

1. Tubuh anak menjadi lebih sehat

Sangat wajar bila anak akan merasa lemas ketika menjalani ibadah puasa, namun ketika berbuka anak akan lebih banyak menikmati menu makanan, terlebih bila menu makanan yang disajikan adalah sayuran atau buah-buahan. Dengan membuat menu berbuka berbahan dasar sayur atau buah-buahan, anak akan menjadi lebih sehat karena pada siang hari anak tidak bisa jajan sembarangan.

2. Mengajarkan gaya hidup sederhana

Manfaat selanjutnya yang bisa diraih ketika anak belajar berpuasa adalah anak akan terdidik menjadi pribadi yang sederhana dan tidak boros. Dengan menjalankan ibadah puasa yang mengharuskan anak menahan lapar dan dahaga, anak akan lebih berusaha menghargai dan mensyukuri apa yang dimilikinya. Dalam hal ini orangtua juga memiliki peran yang penting dalam memberikan contoh teladan yang baik.

3. Memberi pemahaman kepada anak tentang agama

Agama merupakan benteng yang akan menjaga manusia dari perilaku negative. Bila anak sudah dibiasakan untuk melakukan ibadah puasa sejak dini, akan memicu anak untuk lebih mengenal dengan nilai-nilai agama hingga dewasa serta membentuk karakter anak dengan perilaku positif.

4. Mengajarkan sabar dan menghargai waktu

Anak akan lebih terlatih untuk sabar dengan belajar menahan lapar dan dahaga sejak awal fajar hingga azan magrib berkumandang. Kemudian anak akan lebih menghargai waktu, karena pada saat sahur anak dikondisikan untuk bangun lebih pagi dan tidak malas bangun.

Sejatinya, mengajarkan anak puasa sejak dini adalah hal yang baik untuk dilakukan. Selain memberikan pemahaman dan melatih fisiknya, puasa yang diajarkan kepada anak sejak usia dini dapat menjadi sebuah ibadahan ataupun aktivitas yang ringan dilakukan ketika anak beranjak dewasa.

Beri edukasi yang baik dan benar akan manfaat puasa dengan sabar dan bahasa yang mudah dicerna. Mendidik anak untuk berlatih puasa sejak dini juga perlu memperhatikan batas dan kemampuan fisik dari usia anak. Agar anak lebih semangat dalam belajar berpuasa, sajikan makanan dan minuman yang menarik, digemari dan sehat untuk anak. Karena anak juga membutuhkan nutrisi dan gizi yang cukup guna menunjang pertumbuhan dan perkembangan anak. Download aplikasi IHC Telemed di App Store dan Google Play dan nikmati layanan konsultasi langsung dengan dokter IHC dimanapun dan kapanpun. IHC Telemed, sehat dalam genggaman.