Bagi beberapa kalangan dengan usia dewasa, tes Covid-19 masih menjadi momok yang menakutkan karena bagi sebagian orang proses tes Covid-19 cukup menimbulkan rasa sakit, terlebih halnya untuk anak-anak. Ditambah dengan prosedur pemeriksaan yang mewajibkan lubang hidung atau tenggorokan anak dimasuki alat pajang, dirasa wajar bila anak akan melakukan penolakan ketika orang tua mengajak untuk melakukan pemeriksaan. Maka dari itu, orang tua harus mampu memberikan edukasi yang tepat kepada anak perihal tes yang akan dijalaninya

Lalu, apakah sama prosedur pemeriksaan Covid-19 untuk usia dewasa dan anak-anak? Walaupun hingga saat ini masih belum ada batasan usia unutk melakukan tes swab, akan tetapi pada sistuasi tertentu menyebabkan proses swab menjadi sulit untuk bayi.

Tes swab Covid-19 pada anak sama seperti tes swab yang dilakukan pada orang dewasa. Nasal swab dilakukan untuk memeriksa penyakit pernapasan seperti flu. Petugas medis yang berwenang akan memeriksa dan mengambil sampel dari saluran pernapasan (hidung dan tenggorokan).

Lantas, Bagaimana Prosedur Tes Swab Covid-19 pada Anak?

1.Pertama-tama anak diminta untuk menghembuskan nafas dari hidung, untuk memastikan hidung tidak ada sumbatan.

2.Anak diminta mendongakkan kepala, lalu petugas medis yang berwenang akan memasukkan alat swab seperti cutton bud akan tetapi lebih panjang, lalu alat tersebut disapukan dan diputar hingga mencapai bagian belakang hidung selama beberapa detik.

3.Setelah itu, anak diminta untuk membuka rongga mulut dengan lebar, lalu dimasukkan kembali alat swab hingga mencapai bagian belakang tenggorokan selama beberapa detik tanpa menyentuh lidah.

4.Alat yang telah digunakan pada proses swab dimasukkan ke dalam tabung khusus, dan dikirimkan ke laboratorium untuk dilakukan PCR.

Apa yang Harus Dilakukan Orang Tua Sebelum Melakukan Tes Covid-19 pada Anak?

Sebelum melakukan tes Covid-19 pada anak, alangkah baiknya orang tua bertanya terlebih dahulu pada dokter spesialis anak. Perhatikan alat yang akan digunakan untuk pemeriksaan Covid-19 pada anak. Dan jangan lupa untuk mempersiapkan anak secara fisik sebelum melakukan tes Covid-19. Perhatikan dan pastikan nutrisi anak tercukupi dengan memberikan asupan makanan bergizi, minum air yang cukup dan istirahat yang cukup di malam hari sebelum melakukan tes Covid-19 pada keesokan harinya.

Dianjurkan untuk orang tua agar menyediakan media tertentu seperti buku cerita, mainan, boneka atau jenis media apapun yang dapat mengalihkan perhatian anak ketika menjalani pemeriksaan Covid-19. Karena, pengambilan sampel darah ataupun lender di hidung dan tenggorokannya, anak dapat merasa sakit dan tidak nyaman.

Untuk mengurangi rasa takut anak ketika melakukan tes Covid-19, alangkah baiknya orang tua mendampingi dan memberikan dukungan. Setelah sebelumnya anak diberikan edukasi yang tepat tentang tes Covid-19, berikan kata-kata, kalimat, atau cerita yang menenangkan dan meyakinkan bahwa pemeriksaan tes Covid-19 tidak berlangsung lama dan tidak menyakitkan. Jangan lupa untuk memberi penjelasan pada anak, bahwa melakukan tes Covid-19 bukan berarti dirinya telah terinfeksi virus Covid-19. Hal ini berguna untuk memperoleh kembali keberanian dan rasa percaya diri anak.

Tetap tanamkan dalam diri anak akan pentingnya melakukan protokol kesehatan dalam aktivitasnya, dan biasakan untuk selalu melakukan pola hidup sehat. Karena penting untuk para orang tua untuk selalu menjaga buah hatinya dari bahaya Covid-19 pada anak.. Download aplikasi IHC Telemed di App Store dan Google Play dan nikmati layanan konsultasi langsung dengan dokter IHC dimanapun dan kapanpun. IHC Telemed, sehat dalam genggaman.