Walaupun terkesan sepele, ternyata dehidrasi bisa memberikan komplikasi yang cukup membahayakan untuk kesehatan tubuh. Sehingga penting untuk mencukupi asupan cairan tubuh serta mengetahui upaya-upaya yang bisa dilakukan untuk mencegah dehidrasi.

Berikut upaya yang bisa dilakukan untuk mencegah dehidrasi:

1. Senantiasa memenuhi kebutuhan cairan tubuh dengan mengonsumsi 2 liter air mineral atau 8 gelas setiap harinya untuk orang dewasa.

2. Mengonsumsi makanan dengan kandungan air yang tinggi, misalnya buah-buahan ataupun sayur-sayuran.

3. Beri perhatian lebih akan kebutuhan cairan anak atau orang yang sedang sakit, misalnya demam, diare atau muntah-muntah.

4. Cukupi kebutuhan cairan tubuh jika sedang melakukan aktivitas fisik yang padat ataupun berada di cuaca yang panas.

5. Batasi konsumsi minuman yang mengandung kafein dan hindari konsumsi minuman yang mengandung alkohol.

6. Lakukan tindakan pencegahan diare, seperti menjaga kebersihan diri dengan mencuci tangan secara berkala.

Tidak hanya dengan mengonsumsi air putih, dehidrasi dapat dicegah dengan meminum infused water ataupun sparkling water. Infused water adalah air minum yang diberi tambahan rasa atau aroma dari bahan-bahan alami seperti buah-buahan, sayuran, atau rempah-rempah. Infused water biasanya dibuat dengan merendam potongan buah atau sayuran dalam air dingin selama beberapa jam atau semalam agar bahan-bahan alami tersebut dapat memberikan rasa dan aroma pada air. Beberapa bahan yang sering digunakan dalam infused water adalah lemon, timun, jeruk, mint, jahe, dan strawberry. Selain memberikan rasa yang segar dan lebih menarik, infused water juga sering dianggap sebagai alternatif yang lebih sehat daripada minuman berkalori tinggi seperti soda atau minuman berenergi. Infused water dapat dibuat di rumah dengan mudah dan dapat disajikan dalam berbagai acara atau kegiatan, seperti pesta atau acara olahraga.

Sedangkan sparkling water adalah jenis air minum yang mengandung gelembung gas karbon dioksida, sehingga memberikan efek berbusa atau "sparkling" ketika diminum. Biasanya, sparkling water disajikan dengan tambahan rasa buah-buahan atau bunga seperti lemon, lime, raspberry, atau elderflower untuk memberikan rasa yang segar dan lebih menarik. Sparkling water juga sering digunakan sebagai bahan dalam minuman campuran atau koktail. Sparkling water dapat ditemukan dalam bentuk botol kaca atau plastik dan juga bisa dibuat dengan mesin karbonasi di rumah. Meskipun sparkling water tidak mengandung gula atau kalori seperti soda, namun tetap disarankan untuk mengonsumsinya dengan bijak dan sebaiknya dikonsumsi dalam jumlah yang wajar.

Oleh karena itu, penuhi asupan cairan tubuh agar tubuh senantiasa terhidrasi dengan baik dan terhindari dari dehidrasi. Download aplikasi IHC Telemed di App Store dan Google Play dan nikmati layanan konsultasi langsung dengan dokter IHC dimanapun dan kapanpun. IHC Telemed, sehat dalam genggaman.